BANTENKINI.COM KOTA TANGERANG – Warga Kecamatan Pinang diajak terus memperkuat ketahanan pangan dengan memanfaatkan lahan yang ada di sekitar lingkungan masing-masing.
Warga pun antusias dan menyambut baik ajakan Camat Pinang Kaonang dengan memanfaatkan pekarangan rumah maupun lahan kosong di sekitar lingkungan masing-masing.
Di RW 02 Kelurahan Sudimara Pinang, warga setempat memperkuat ketahanan pangan selain menanam aneka sayuran juga budidaya ikan air tawar di lahan yang semula jadi kubangan.
Camat Pinang Kaonang, dua bulan lalu menabur benih ikan nila merah di lahan milik pengembang yang dikelola Ketua RT 03 RW 02 Sudimara Pinang, Amor Sanjaya.
Kubangan besar yang semula ditumbuhi rumput dan sering ditemukan ular, atas arahan Camat Pinang Kaonang kini tertata asri. Benih ikan yang ditabur Camat Pinang dua bulan lalu tampak sudah besar.
Kaonang mengungkapkan, atas arahan Walikota Tangerang Arief R Wismansyah pihaknya terus mengajak warga Kecamatan Pinang untuk memperkuat ketahanan pangan melalui pemanfaatan lahan yang ada di sekitar lingkungan.
“Empang yang semula berupa kubangan besar banyak ditumbuhi rumput, hari ini tampak asri seperti taman. Ini bagus untuk berselfie. Empang ini kini jadi tempat budiaya ikan air tawar,” ungkap Camat Pinang Kaonang didampingi Lurah Sudimara Pinang Ade Fahmi, Kasi Kemas Kecamatan Pinang Henri Candra Kirana Putera dan Kasi Ekbang Kecamatan Pinang Eryadin.
Camat Pinang Kaonang menegaskan hal itu saat meninjau lingkungan RW 02 Sudimara Pinang yang berhasil meraih penghargaan Program Kampung Iklim 2020 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Senin 26 Oktober 2020.
Sementara itu Ketua RT 03 RW 02 Sudimara Pinang, Amor Sanjaya menjelaskan semula empang inibtam terawat banyak ditumbuhi rumput liar. Atas anjuran Camat Pinang maka tempat itu bersihkan dan ditata oleh Amor Sanjaya sehingga kini menjadi asri dan nyaman.
“Benih ikan pun saya tambah sehingga menjadi lebih banyak. Nanti bila sudah besar dan dipanen bisa menjadi penambah ketahanan pangan warga di sini,” jelas Amor Sanjaya.***
• Ateng San