TANGERANG – Anggota MPR/DPR RI Moh. Rano Alfath asal daerah pemilihan Banten III kembali menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan pada hari Kamis, 7 Maret 2024.
Acara yang dihadiri kurang lebih 150 peserta itu dilaksanakan di Gedung Wikastri, Cipadu Jaya, Kecamatan Larangan, Kota Tangerang, Banten.
Sosialisasi empat pilar merupakan mandat Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3) yang mewajibkan MPR untuk memasyarakatkan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika, yang kemudian dikenal dengan sebutan Empat Pilar MPR.
Dalam kesempatan ini, politisi PKB itu bertekad untuk mengedukasi generasi muda, khususnya generasi Z, tentang pentingnya keterlibatan mereka dalam dinamika politik sebagai penyeimbang pemerintah dan agen perubahan.
“Kami sangat senang melihat antusiasme masyarakat, terutama anak-anak muda dalam perhelatan demokrasi di Pemilu kemarin. Anak muda adalah tulang punggung bangsa, dan kepedulian mereka terhadap dunia politik sangat penting untuk menjaga keseimbangan dan keberlanjutan pembangunan negara kita,” tutur Rano saat membawakan materi.
“Bahkan anda datang kemari juga atas dasar kemauan sendiri untuk bisa lebih mengetahui dan melek terhadap empat pilar kebangsaan yang merupakan fondasi berdirinya negara. Selain itu, Empat Pilar Kebangsaan juga mencakup prinsip-prinsip demokrasi yang mendasari negara. Anak muda yang terpapar dengan konsep demokrasi dapat menjadi warga negara yang partisipatif dan memiliki kepedulian terhadap proses pengambilan keputusan dalam pemerintahan,” tambah Rano.
Acara ini mendapat sambutan hangat dari peserta, khususnya mahasiswa dan anak muda yang tergabung dalam beberapa komunitas.
“Saya minta rekan-rekan semua kritis. Anak muda yang kritis akan menjadi penyeimbang pemerintah dengan menantang kebijakan yang dianggap tidak sesuai atau merugikan masyarakat. Kritik konstruktif mereka dapat membantu pemerintah untuk melakukan perubahan yang positif,” tegas legislator asal Banten itu.
Diharapkan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman yang lebih baik tentang politik, tetapi juga memotivasi anak muda untuk aktif terlibat dalam kehidupan politik lokal dan nasional.
Rano berharap bahwa generasi muda akan menjadi kekuatan yang menginspirasi dan membawa perubahan positif dalam arah pembangunan negara.