BANTENKINI.COM, PANDEGLANG – Tepat di hari ke-24 bulan suci Ramadhan 1442 H, Komunitas Santri Entrepreneur menyelengarakan buka puasa bersama (bukber) dengan Forum diskusi BEM Pandeglang. Acara diselenggarakan di Villa Harpi, Desa Sindangkarya, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang. Kamis 6/05/2021.
Bukber KASEP (Komunitas Santri Enterpreneur, red.) dengan tujuan untuk merekatkan tali silaturahmi di bulan suci Ramadhan serta menggagas guna kemajuan pemahanan bidang perekonomian di kalangan Kaum Muda Pandeglang khususnya.
Acara tersebut dihadiri segenap Anggota Koperasi Syari’ah Komunitas Santri Entrepreneur (KAKAP), Ketua BEM Pandeglang Aziz Julhakim, Presiden KASEP (Komunitas Santri Entrepreneur) yang juga sekaligus menjabat Ketua KAKAP (Koperasi Syari’ah Komunitas Santri Entrepreneur) Nana Anggraena.
Kehangatan suasana kekeluargaan dalam acara bukber tersebut sangat dirasakan oleh segenap anggota yang hadir dengan obrolan sersan (serius tapi santai). Presiden KASEP Nana Anggraena dalam sambutannya menyatakan ungkapan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan para anggota, khususnya peran serta dukungan dari Majelis Pimpinan Daerah (MPD) MADEENAH INDONESIA Kabupaten Pandeglang dan Forum Diskusi BEM Pandeglang.
Dilansir oleh awak media dan disela-sela kegiatan Ramadhan Madeenah Berkah tahun 1442 ini, Uung Al-Muhiebby yang dihubungi melalui _phone cellulernya_ sebagai Founder Madeenah Indonesia memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan anak-anak muda yang selalu mau kreatif, bangkit, inovatif dan produktif terutama dalam menggandrungi bidang ekonomi keummatan berbasis socio-enterpreneurahip.
“Dalam kesempatan ini saya menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan dan keisitiqomahan teman-teman semua hingga Komunitas Santri Entrepreneur dan KOPSYAH KASEP terus Bergerak demi terwujudnya Kekuatan Ekonomi,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama Aziz Julhakim selaku Ketua Forum Diskusi BEM Pandeglang Sangat mengapresiasi dan mengharapkan agar keberadaan KASEP (Komunitas Santri Entrepreneur) menjadi tolak ukur kemajuan Ekonomi Islam.
“Saya sangat mengapresiasi dan berharap keberadaan atau kehadiran Komunitas Santri Enterpreneur ini bisa menjadi tolak ukur untuk kemajuan Ekonomi Islam serta bisa menjadi tombak kekuatan agar generasi millenial peka terhadap kekuatan bidang perekonomian mulai dari kebutuhan sandang hingga pangan, tiada lain bahwa sepak terjang kita harus mulai peka terhadap apa yang terjadi saat Pandemi COVID-19 ini.
“kami sangat bersyukur ketika ada Komunitas Santri Entrepreneur selain kami dituntut untuk mandiri dalam menjalankan sebuah usaha kami juga mendapatkan ilmu dari Komunitas Santri Entrepreneur ini apalagi kami juga masuk di Kopsyahnya pokonya kami sangat terbantu.,” ungkap salah satu anggota yang hadir.
Dalam kesempatan itu, digelarnya acara bukber bukan semata mencicipi hasil karya masakan Para KASEP lebih dari itu telah muncul semangat baru di kalangan kaum muda terkait betapa pentingnya melahirkan generasi yang maju, berperadaban, mandiri dan selalu tetap peduli.
Sisi lain, hikmah pertemuan ini telah meyakinkan banyak kalangan dan sebagian masyarakat umum tidak lagi berpandangan kepada Para Mahasiswa, Aktivis dan Pegiat Pemberdayaan Masyarakat yang hanya bisa berdemo, komplain dan seabrek aktivitas yang membuang waktu tanpa dasar. Justru, telah lahir generasi baru melalui KASEP, KAKAP & BEM dengan mereka yang selalu kooperatif dan mau berjuang untuk memulai lebih baik dalam hal apapun. (kasep42)