BANTENKINI.COM, KAB.TANGERANG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri UIN Syarif Hidayatullah Jalarta Kelompok 150 melaksanakan Program Kerja (Proker) dengan menggelar kegiatan Penyuluhan Stuntig di Desa Pisangan Jaya Kecamatan Sepatan Kabupaten Tangerang Sabtu, (13 /08 /2022 )
Kegiatan Penyuluhan Stunting yang di mulai pukul 14 : 00 wib dihadiri oleh Pemateri stunting Rayhan Fahrizky
Dosen Pendamping Lapangan ( DPL ) kepala desa berserta jajaranya, BPD
LPM,Karang Taruna,TP – PKK, rekan -rekan Mahasiswa KKN UINJakarta Kelompok 150 dan tamu undangan.
Dalam sambutannya Muhamad Hotib selaku Kepala Desa Pisangan Jaya Mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh rekan – rekan Mahasiswa KKN UIN Jakarta Kelompok 150 yang di laksanakan di Desa kami.
“Semoga kegiatan Penyuluhan Stunting yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UIN Jakarta Kelompok 150 dapat bermanfaat dan membantu masyarakat kami dalam upaya penanganan dan pencegahan Stunting di Desa Pisangan jaya,”Ujar Muhamad Hotib
Rayhan Fahrizky selaku pemateri stunting dan sekaligus beliau merupakan Duta Genre untuk tingkat Provinsi banten tahun 2022 Mengatakan stunting adalah gangguan tumbuh kembang anak yang disebabkan oleh kekurangan asupan gizi, terserang infeksi, dan stimulasi yang tak memadai.kurangnya asupan nutrisi pada ibu hamil juga bisa memicu stunting.
Lebih lanjut Rayhan Fahrizky pemateri menambahkan Kecukupan nutrisi sangatlah penting dalam cara mencegah stunting pada anak, terutama di 1.000 hari pertama kehidupannya.kondisi
ini tidak bisa dicegah hanya dengan pemberian satu suplemen nutrisi, tapi harus melalui pemberian kombinasi suplemen yang akan berpengaruh pada seluruh aspek perkembangan anak, baik secara fisik maupun mental.Sebagai solusinya,”Ujarnya
Rizkah Lubis Koordinator Program kerja Penyuluhan Stunting dari KKN UIN Jakarta Kelompok 150 Mengatakan kegiatan hari ini kami bekerja sama dengan Pemerintah Desa Pisangan Jaya guna memberikan penyuluhan stunting atau kondisi gagal tumbuh menjadi masalah kesehatan global, salah satu penyebabnya yakni karena kurangnya pengetahuan tentang stunting, terutama pada masyarakat di pedesaan.” Ucapnya
Euis Ketua TP – PKK Desa Pisangan Jaya saat di konfirmasi tim redaksi media bantenkini mengatakan kegiatan penyuluhan ini sangat membantu bagi masyarakat desa.
“Kami selaku tim penggerak PKK desa, stunting itu merupakan masalah nasional yang harus kita antisipasi, maka dengan adanya mahasiswa KKN UIN Jakarta Kelompok 150 , itu sangat membantu kegiatan kami untuk terjun ke warga masyarakat menyampaikan cara-cara mengantisipasi kekurangan gizi buruk agar anak-anak di Desa terhindar dari stunting,” ungkapnya
Di sisi lain Fatimah mahasiswi KKN, UIN Jakarta Kelompok 150, menjelaskan kegiatan ini dilaksanakan karena sangat penting sekali untuk masyarakat untuk mengetahui tentang stunting.
“Untuk itu kami mengharapkan penyuluhan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Desa Pisangan Jaya agar dapat menyadari betapa besarnya bahaya stunting serta dapat melakukan upaya pencegahan stunting” Pungkasnya
( Hermansyah )
