BANTENKINI.COM, TANGERANG – Nasib nahas menimpa Aboy, seorang pengusaha muda yang hendak beradu nasib dalam proyek pekerjaan taman baca atau perpustakaan mini di Dinas Pendidikan kota Tangerang. Aboy justru kena ketiban sial ditipu puluhan juta rupiah oleh oknum di Dinas Pendidikan Kota Tangerang.
Pada tahun 2019, Aboy mendapatkan tawaran proyek pekerjaan taman baca sebanyak 20 unit di Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kota Tangerang.
Oknum yang menawarkan proyek tersebut berinisial FR secara langsung kepada Aboy. Konsekuensi dari proyek tersebut, FR meminta imbalan fee sebesar Rp.65 juta.
Dana tersebut sudah dibayarkan Aboy kepada FR sebesar Rp.65 juta. Namun hingga kini, proyek tersebut tidak kunjung didapat Aboy.
“Kejadian ini sudah setahun berjalan, tapi saya belum mendapatkan proyek taman baca sama sekali dan uang saya sudah diambil” ujar Aboy. Rabu (3/2/2021)
Dan pada tanggal 14 Januari 2020 dibuat perjanjian antara FR dan Aboy. Isi perjanjian tersebut pihak FR memberikan jaminan Akte Jual Beli (AJB) nomor 53 yang dikeluarkan oleh Notaris Haji Zairus Yan, SH, dengan luas tanah seluas 400 meter di daerah Babelan, Bekasi.
Hingga saat ini, pihak FR tidak ada i’tikad baik kepada Aboy terkait permasalahan yang menimpa mereka berdua.
“Kami akan menempuh jalur hukum, agar masalah ini cepat diselesaikan,” ujar Aboy
Sementara itu, Kuasa Hukum dari pihak Aboy, Rekky Andrian, SH mengatakan akan mengawal dan menempuh jalur hukum terkait dugaan yang dilakukan salah satu oknum dari Dinas Pendidikan Kota Tangerang
“Kami akan menempuh jalur hukum terkait dugaan yang dilakukan salah satu oknum Dinas Pendidikan Kota Tangerang inisial FR terkait adanya dugaan tindak pidana penipuan dan penggelapan tersangkut permasalahan pengadaan proyek perpustakaan mini di Kota Tangerang,” ujar Advokat Rekky Andrian, SH
