BANTENKINI.COM, KOTA TANGERANG – Ramai yang permasalahkan larangan mudik dihari raya Idul Fitri dengan berbagai alasannya. Bagi kebanyakan orang mudik berlebaran sudah tradisi dan harus dilakukan untuk bertemu orang tua, keluarga dan sanak saudara di kampung halaman. Sedangkan Pemerintah dua tahun ini membuat larangan mudik lebaran, dan itu semua sebenarnya bertujuan untuk menekan angka penularan Covid 19.
“Kita harus tetap benar-benar waspada, tetap tidak boleh lengah, tidak boleh menyepelekan yang namanya Covid-19,” ujar Presiden Jokowi dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/5) dan disampaikan berulang kali.
Aktivitas mudik pastilah membuat keramaian dan kepadatan diperjalanan. Lebih-lebih di kampung pastinya akan banyak menimbulkan kerumunan.
“Jangan merasa sudah aman. Belum! Upaya menekan kasus aktif ini harus terus dilakukan dan sangat bergantung dengan kedisiplinan kita, kita semua, dalam menjalankan protokol kesehatan,” tegas Presiden.
Dalam hal ini, Relawan Jokowi Posraya Indonesia turut mendukung kewaspadaan dan tindakan yang dilakukan Pemerintah.
“Benar yang disampaikan Presiden Jokowi, jangan lengah meski kasus covid 19 melandai. Kita harus bisa menekan penyebarannya,” Ucap Dian Sumarwan Sekjen Posraya Indonesia. Minggu Sore, (9/5) di Kota Tangerang.
DPP Posraya Indonesia menghimbau pengurus ditingkat DPD dan DPC turut berkomunikasi dengan berbagai elemen dalam menghadapi pandemi dimasa lebaran.
“Melarang mudik, maksud Pemerintah baik, supaya kita makin peduli dan tidak memperbanyak jumlah orang yang terjangkit corona. Untuk itu kami DPP telah menghimbau pengurus ditingkat wilayah untuk membangun komunikasi dengan berbagai elemen di daerah untuk turut bekerjasama mengajak masyarakat agar tidak lengah dan mematuhi protokol kesehatan saat berlebaran. Presiden tidak bosan menyampaikan berulang kali, kalau covid 19 masih ada, jadi kita harus waspada dan jangan lengah,” ucap Dian kembali.
“Untuk menghadapi pandemi ini memang butuh kesabaran dan kepatuhan terhadap arahan yang diberikan Pemerintah. Tidak mudik bukan berarti kita tidak sayang keluarga, justru kita menjaga keluarga kita pada saat ini,” ucapnya kembali
