BANTENKINI.COM, CILEGON – Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Pejuang Rakyat (PP-GEMPAR) Periode 2021-2023 melakukan audiensi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Cilegon terkait Pasar Baru Keranggot yang dinilai melanggar Peraturan Daerah (perda) Kota Cilegon Nomor 5 tahun 2003 tentang Ketertiban, kebersihan dan Keindahan (K3). Senin (08/03/2021)
Dalam audiensinya, Achmad Ru’yat Al-Faris selaku Ketua Umum PP-GEMPAR menekankan Disperindag Kota Cilegon untuk benar-benar menata pasar baru supaya Tertib, Bersih dan Indah.
“Agar pedagang yang berada di sepanjang kali dapat ditertibkan dan ditata dengan baik, sehingga tidak ada lagi pedagang yang berjual di sepanjang kali maupun jalan. Seharusnya Disperindag menjalankan Peraturan Daerah Kota Cilegon Nomor 5 tahun 2003 Tentang Ketertiban, kebersihan dan Keindahan (K3) di Wilayah Kota Cilegon,” ujar Achmad Ru’yat Al-Faris selaku Ketua Umum PP-GEMPAR
Ia menyayangkan dan miris melihat banyak tumpukan sampah di sepanjang sungai. Bahwa sudah jelas dalam Pasal 16 Peraturan Daerah No 5 Tahun 2003 tentang Ketertiban, kebersihan dan Keindahan (K3) di Wilayah Kota Cilegon “Larangan Membuang Sampai di Sungai/kali.”
“Kami dari PP-GEMPAR meminta kepada ibu Abadiah selaku Kepala Disperindag Kota Cilegon dan Bapak Bayu Panatagama selaku Sekretaris Disperindag agar lebih maksimal dalam menata pedagang dan menumpuknya sampah di sepanjang kali,” ucapnya
Masih kata Achmad Ru’yat Al-Faris, Disperindag Kota Cilegon harus berkordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup (LH) Untuk mengatasi sampah yang berada di sepanjang sungai Pasar Baru.
“Jika tidak ada upaya baik dari Disperindag dan Dinas Lingkungan Hidup (LH), maka pasar akan semakin semrawutan dan kumuh,” ujar Achmad Ru’yat Al-Faris
Ia juga menilai, jika Pasar Baru sudah tertata rapih dan bersih, tidak menutup kemungkinan PAD kota Cilegon meningkat, sehingga dapat membantu Pemerintah Kota Cilegon dalam mendorong perekonomian dan pendapatan daerah
“Sehingga terwujudnya Kota Cilegon yang modern dan bermartabat,” tutup Achmad Ru’yat Al-Faris
 Periode 2021-2023 melakukan audiensi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Cilegon terkait Pasar Baru Keranggot yang dinilai melanggar Peraturan Daerah (perda) Kota Cilegon Nomor 5 tahun 2003 tentang Ketertiban, kebersihan dan Keindahan (K3). Senin (08/03/2021)){kind=link}