BANTENKINI.COM, SERANG – Makam Ki Mas Dawa yang terletak di Kampung Karang Asem, Kelurahan Pancur, Kecamatan Taktakan, Kota Serang Banten memiliki bentuk memanjang sepanjang 8 meter.
Menurut tokoh masyarakat semasa hidupnya, Ki Mas Dawa merupakan seorang pejuang di Kelurahan Pancur
mada masa zaman perjuangan Kiai Sayar, Kota Serang yang memiliki Kiprah berjuang melawan penjajah dimasanya.
Makan Ki Mas Dawa bukan hanya pada panjangnya yang tidak biasa, namun makan ini juga memiliki tiga batu nisan yang berada di satu sisi untuk mencirikan kepala, batu nisan tengah menandakan letak perut atau pusar, dan batu nisan ketiga untuk kaki.
“Makam sepanjang 8 meter ini adalah makam Ki Mas Dawa, seorang pejuang di zaman perjuangan dahulu, dulu warga tidak tau pemakamanya, makam panjang ini sudah ada” Kata tokoh masyarakat di Kampung Karang Asem, Kelurahan Pancur, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, H. Solihin menuturkan, Kamis, (30/04/2020).
H. Solihin juga menerangkan bahwa pada waktu waktu tertentu Makam Ki Masa Dawa ini sering banyak dikunjungi orang dari luar daerah seperti Jakarta dan sekitarnya untuk berziarah.
“Biasanya makam ki Mas Dawa ini ramai dikunjungi peziarah pada hari-hari besar islam, apalagi ketika hari raya idul fitri tiba. Orang dari luar daerah Kota Serang berdatangan ke makam Ki Mas Dawa ini untuk ziarah”.ungkapnya
Kendati demikian, Menurut Solihin, belum banyak orang yang tau tentang histori dari makam Ki Mas Dawa ini dengan keunikannya yang memiliki panjang makam sepanjang 8 meter.
“Belum banyak yang tau Ki Mas Dawa ini pernah berjuang bersama Kiai Sayar melawan penjajah, para peziarah datang dan tau dari informasi dari mulut ke mulut.”tandasnya.
