BANTENKINI.COM, SERANG – Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Banten terus berusaha merubah pola pikir penderita HIV/AIDS, menjadi lebih semangat dalam menjalani hidup.
Hal itu dikatakan Sekretaris KPA Banten, Santoso Edi Budiono saat di temui dalam acara Lokakarya Penulisan Penderita HIV dan AIDS di Hotel Horizon, Kota Serang, Senin (21/10).
Dia mengatakan, bahwa untuk Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) harus tetap berfikir positif. Karena virus tersebut, tidaklah mematikan.
Kemudian, masih kata Santoso, untuk masyarakat Banten agar menghindari pergaulan bebas, mulai dari, seks bebas dan narkoba.
“Untuk ODHA jangan terlalu khawatir, karena masih banyak upaya untuk menanggulangi virus HIV/AIDS. Jangan lupa, jauhi pergaulan bebas dan tidak berkeliaran di luar rumah,” ungkapnya.
Santoso juga menjelaskan, virus HIV/AIDS tidaklah begitu menular maupun berbahaya. Oleh karena itu, kata dia, jangan di jauhi maupun di hindari.
“Kasih semangat untuk ODHA, agar dapat bertahan hidup. Jangan di jauhi, maupun di hindari,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Banten, Ati Pramuji Hastuti menambahkan, pada intinya harus hisa memilah maupun memilih dalam hal pergaulan.
ODHA ini, sambungnya, bukan untuk dimarjinalkan, akan tetapi dirangkul dan didukung agar mereka merasa tidak dikucilkan dalam masyarakat.
“Penyakit ini, di tularkan dari banyak faktor. Tidak semua Yang terkena penyakit HIV maupun AIDS melakukan penyimpangan atau atas kesalahannya sendiri. Ada juga yang menjadi korban atas perlakuan dari suami, istri atau lingkungan,” tandasnya.(Kie)