BANTENKINI.COM, KOTA TANGERANG – Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) berkolaborasi dengan Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kota Tangerang akan menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Panjat Tebing Piala Wali Kota Tangerang II berhadiah uang total Rp125 juta.
Ketua FPTI Kota Tangerang, Ferdyanto bersama Ketua Harian FPTI Arsani Mandi bersama panitia pelaksana Kejurnas Panjat Tebing Piala Wali Kota Tangerang II melaporkan rencana ajang tersebut kepada Kepala Dispora Kota Tangerang, Kaonang di Gedung Cisadane, Rabu pagi 30 Oktober 2024.
Kejuaraan ini akan digelar di Tangerang City Sport Climbing Center, Kelurahan Gondrong Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang pada 15 – 18 Desember 2024. Nomor yang dipertandingan yakni speed putera-puteri dan lead putera-putri dengan batas minimal usia atlet 14 tahun.
Ketua FPTI Kota Tangerang, Ferdyanto bersama jajaran usai bertemu Kepala Dispora Kaonang menggelar konferensi pers di ruang rapat Dispora Kota Tangerang, Gedung Cisadane mengenai akan digelar Kejuaraan nasional panjat tebing itu.
Ferdyanto menghaturkan terima kasih kepada Dispora yang sangat mendukung perkembangan olahraga di Kota Tangerang. Disebutkannya, pada Kejurnas Panjat Tebing Piala Wali Kota Tangerang I tahun lalu, ada sebanyak 22 provinsi yang ikut ambil bagian.
Pada tahun ini diharapkan lebih banyak lagi provinsi yang ikut mengirimkan atletnya untuk terjun dalam Kejuaraan ini. Pada tahun ini, panitia juga telah memberitahukan kepada sejumlah negara Asia Tenggara mengenai Kejurnas Panjat Tebing Piala Wali Kota Tangerang II.
Menurut Ketua Harian FPTI Kota Tangerang, Arsani Midi, atlet panjat tebing negara Thailand pernah melakukan latihan di Tangerang City Sport Climbing Center.
“Panitia juga telah mengundang sejumlah atlet panjat tebing Pelatnas untuk bertarung di ajang ini,” jelas Arsani Maidi.
Disampaikan pula, perhelatan ini seirama dengan Dispora Kota Tangerang yang tengah gencar menggaungkan sport city, sportourism dan sportainment yang dapat berdampak pada daya ungkit ekonomi masyarakat.
“Dalam kejuaraan ini juga menyertakan usaha mikro kecil (UMK) di depan sekitaran arena Kejuaraan,” ujarnya.
Kepala Dispora Kota Tangerang, Kaonang mengapresiasi prestasi atlet panjat tebing di Kota Tangerang yang telah mencapai internasional. Menurutnya dalam melalukan pembinaan olahraga diperlukan bibit atlet bagus, frekwensi pertandingan yang intens, venue memadai, pelatih mumpuni dan reward terhadap atlet dan pelatih.
“Kejurnas merupakan ajang untuk meningkatkan frekwensi pertandingan. Venue panjat tebing Kota Tangerang sudah standar internasional. Maka intensitas kejuaraan hendaknya digelar sesering mungkin dalam mendukung sport city, sportainment dan sportourism yang membawa kemaslahatan bagi warga Kota Tangerang.***
• Ateng San