BANTENKINI.COM, TANGERANG SELATAN – Sampah memang kerap menjadi permasalahan ditengah masyarakat kota, karena sampah hanya berpindah dari satu titik ke titik lainnya.
Agus Suparman, salah satu masyarakat Tangerang Selatan yang tepatnya tinggal di Jalan Cendrawasih, Kelurahan Cipayung, Kecamatan Ciputat menginginkan permasalahan sampah di wilayah nya dapat terselesaikan. Bagi nya pemindahan sampah bukan solusi karena akan menjadi masalah ditempat yang baru.
Berbekal ilmunya di STM Borobudur Jakarta, dirinya berinisiatif untuk membuat alat pembakaran sampah yang tidak menyebabkan polusi udara. “Selain meminimalisir polusi pembakaran sampah, sisa pembakaran dapat menjadi pupuk,” ujar Agus saat ditemui Jum’at pagi, (22/11/2019) di Pamulang.
Mengadopsi alat tungku bakar tanpa asap, dirinya akan melakukan hal yang serupa diwilayah nya. “Kebutuhan untuk pembuatan alat pembakaran sampah sudah siap secepatnya sudah bisa jadi dan dipergunakan,” ujarnya kembali.
Rencananya Agus bersama rekan-rekan Keluarga Alumni STM Borobudur yang berdomisili di Tangerang Selatan akan menyempurnakan alat tersebut Minggu, (24/11/2019) di Cipayung, Ciputat.
“Saya sudah berkeliling di Tangerang Selatan belum menemukan alat tersebut sekalinya ada di luar Tangerang Selatan itupun dengan harga yang cukup mahal, itu sebabnya saya dan rekan-rekan berinisiatif untuk membuatnya sendiri,” ujar Agus.